Pages

Subscribe:

Ads 468x60px

Featured Posts

Minggu, 12 Februari 2012

Artikel Sebuah Kisah "Rumah"

Artikel sebuah kisah "rumah - dari artikel sebelumnya yaitu Artikel sebuah Kisah "Hukuman Bagi Sang Anak" sahabat dapat mengambil sebuah hikmah yang mungkin dapat sahabat manfaatkan dalam kehidupan sehari-hari. dan dalam kesempatan ini saya akan sedikit memberikan kisah yang mudah-mudahan sahabat berkenan. dan saya harapkan juga sahabat dapat memberikan komentarnya tentang hikmah dibalik artikel kisah ini.

Suatu hari, shepine bersama teman sekelasnya ditaman kanak-kanak diminta oleh sang guru untuk membuat gambar keluarga. Setiap anak pun mulai menggambar. Setelah selesai gambar-gambar dikumpulkan dan dinilai.
Hasilnya, shepine mendapat, pujian yang luar biasa, gambar yang dibuatnya mnedapat nilai tanda bintang serta sebatang coklat dari gurunya. Begitu tiba dirumah, ia pun buru-buru menunjukan karya seninya kepada sang ibu.
Malam hari, shepine menunggu dengan setia kepulangan ayahnya. Begitu pintu diketuk dan namanya dipanggil, shepine langsung berteriak, “ papa, shepine punya gambar bagus tentang rumah shepine dan coklat lagi dari ibu guru..” si ayah pun kaget, tetapi ikut senang dan mulai berdiskusi dengan anaknya untuk menanyakan gambar apa saja yang ia buat.

Tukar Link


Sabtu, 11 Februari 2012

Artikel sebuah Kisah "Hukuman Bagi Sang Anak"

Artikel sebuah Kisah "Hukuman Bagi Sang Anak" - Surat electronic (e-mail)dari seorang kolega di malaysia mengisahkan peristiwa yang memilukan hati, dikisahkan sepasang suaimi istri yang bekerja meningglkan anaknya yang berusia 3 tahun yang bernama ita., bersama pembantu dirumah, namanya  juga anak-anak yang suka mengeksplorasi diri, ita pun demikian. Sambil bermain ita mencorat-coret tanah dihalaman dengan lidi, sementara pembantunya menjemur pakaian dekat garasi , puas dengan mencorat-coret tanah, ita menemukan sebuah paku berkarat  dan mulai mencorat-coret mobil ayahnya yang berwarna hitam. Karena masih baru maka mobil itu jarang digunakan, maka, penuhlah mobil tersebut dengan coretan gambar ita.
Begitu ayahnya pulang, dengan bangga ita memberi tahu tentang gambar-gambar yang ia buat di mobil baru ayahnya tersebut. Bukan pujian yang diterimanya  melainkan kemarahan yang sangat besar. Yan pertama kali kena damprat adalah pembantunya karena dianggap tidak mengawasi ita. Baru anaknya yang dihukum. Demi kedipslinan anak maka si ayah mulai mengajarkan anaknya, tidak hanya dengan kata-kata tetapi dengan pukulan. Dipukulah  tangan anaknya dengan apa saja yang ditemukan disitu.

Tukar Link

Buku Tamu